saya adalah pengemudi yang umumnya harus mengemudi lebih dari 5 jam karena panjang nya jarak tenpuh untuk bepergian. Risiko yang paling diwaspadai adalah microsleep, akan sangat berbahaya bila sampai terjadi hal ini.
Microsleep adalah kondisi di mana seseorang tertidur secara singkat tanpa disadari, biasanya berlangsung selama beberapa detik hingga 30 detik, penyebab utama microsleep adalah kurang tidur, sehingga penting untuk menjaga kualitas dan kuantitas tidur.
berdasarkan pengalaman, ada beberapa hal lain yang dapat dilakukan untuk meminimalisir risiko microsleep selain tidur yang cukup yaitu :
- Batasi konsumsi gula dan karbohidrat saat bepergian dan Minimalisir konsumsi produk kafein di sore / malam hari untuk meningkatkan kualitas tidur, kopi/minuman bersoda dengan kafein di dalamnya merupakan stimulan,jittering / gelisah saat tidur mengurangi kualitas tidur, karbohidrat yang tinggi juga akan membuat rasa kantuk berlebihan timbul.
- Olahraga yang rutin akan membuat tubuh lebih bisa rileks dan tidur semakin berkualitas.
- Jika Anda merasa sangat mengantuk, cobalah tidur singkat selama 15-30 menit di siang hari dengan Power Nap, rilekskan tubuh anda dengan memegang air mineral dalam kemasan kemasan botol, tidur dalam waktu singkat di sela-sela kesibukan dapat menyegarkan tubuh dan mereduksi risiko microsleep.
demikian, semoga bermanfaat.