Perencanaan Dengan Strategi
Perencanaan Dengan Strategi

Matriks Titik Temu Strategi Pengadaan

Masih berkaitan dengan dua artikel sebelumnya, yaitu :

Lebih lanjut maka berkaitan dengan matriks sebelumnya, dapat kita perhatikan bahwa, Barang/Jasa dan tingkat layanan yang cocok bergantung situasinya adalah :

  • Responsif
  • Dapat Diandalkan
  • Inovatif
  • Empatik

Dengan demikian tiap-tiap hal diatas telah saya jabarkan ada beberapa parameter yang cocok yang akan dibahas lebih lanjut dengan parameter sebagai berikut :

  • Strategi Pembeli
  • Perilaku Pemasok/Penyedia Yang Cocok/Terpilih
  • Posisi Pemasok/Penyedia dalam Pasar

Untuk tujuan Optimalisasi maka akan dibahas lebih lanjut.

  • Strategi Pembeli
    • Responsif : Dalam hal ini merupakan Barang/Jasa yang bertipe Leverage berdasarkan Kraljic Matrix dengan sumber barang jasa yang sumber pemasok nya yang “mengendalikan/memainkan pasar”.
    • Dapat diandalkan : Merupakan barang/jasa yang termasuk bertipe Routine Items dalam Kraljic Matrix dengan penyedia/pemasok yang melaksanakan dan mengerjakan dan memulai pekerjaan dengan berbagai sumber pemasok dari awal hingga akhir.
    • Inovatif : Barang/Jasa dengan tipe Bottleneck dalam Kraljic Matrix dengan pengembangan pemasok/penyedia dengan tujuan mengamankan pasokan dan mencoba melakukan diversifikasi terhadap kemungkinan pasokan lainnya dan/atau alternatif barang/jasa
    • Empatik : Barang/Jasa yang termasuk dalam Critical Items dalam Kraljic Matrix dengan Pemasok/Penyedia diposisikan sebagai pihak yang menjadi pelaksana, namun bekerja sama secara kolaboratif dengan pengguna/pembeli untuk menyelesaikan proses pengadaan.
  • Perilaku Pemasok/Penyedia Yang Cocok/Terpilih
    • Responsif : Bereaksi dengan rasional dengan memberikan potongan harga;
    • Dapat diandalkan : Bereaksi dengan menelusuri dan mencari kemungkinan-kemungkinan pilihan dan kecocokan dengan pekerjaan.
    • Inovatif : Bereaksi dengan mempertahankan posisi ketika pasar bertipe monopoli, atau bersikap proaktif dengan perilaku kewirausahaan untuk menonjolkan keunggulan kompetitif dengan menciptakan desain produk baru
    • Empatik : proaktif, bekerja dalam tim, dan mengedepankan pemecahan masalah
  • Posisi Pemasok/Penyedia dalam Pasar
    • Responsif : Dapat dipastikan kepastian dari kompetisi pasar untuk tiap pelaku usaha adalah dalam jangka panjang dan jangka pendek.
    • Dapat diandalkan : Kepastian dari kompetisi dalam jangka pendek, kemudian untuk jangka panjang mengedepankan stabilitas posisi pasar.
    • Inovatif : Terdapat ketidakpastian untuk dapat selalu berinovasi, hal ini dikarenakan biaya penelitian dan pengembangan dan kemungkinan dari hilangnya/munculnya posisi monopoli.
    • Empatik : Ketidakpastian adalah hal yang merupakan permulaan, namun dilanjutkan dengan performa jangka panjang

Berdasarkan paparan diatas, dapat dipastikan bahwa dunia Pengadaan Barang/Jasa itu luas, dan tidak dapat disederhanakan dengan one size fit all untuk melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa yang baik. Perlu ekosistim yang menunjang Pengadaan Pemerintah yang lebih baik untuk mengakomodir agar Kebutuhan Pembeli (Pemerintah) untuk  barang yang sifatnya inovatif (misalnya) mendapat penyedia yang memang perilaku dan posisi di pasarnya juga Inovatif.

Permasalahannya adalah Perusahaan dengan tipe yang Inovatif biasanya malas berurusan dengan Pemerintah, karena keribetan yang ada di dalamnya, persepsi ini yang perlu semua pihak dalam Pemerintah bergandengan tangan, bukan hanya LKPP sendiri, agar posisi Pemerintah sebagai Pembeli dipandang sejajar dan menarik Penyedia/Pemasok dengan kapabilitas tertentu. Oleh karena itu Pilar Pengadaan dengan kompetensi SDM dan tingkat kematangan kelembagaan UKPBJ menjadi beberapa dari sekian banyak faktor untuk membuat ekosistim pengadaan pemerintah yang baik dan value for money yang baik dari sisi aspek kualitas, jumlah, waktu, biaya, lokasi, dan penyedia untuk setiap rupiah yang dikeluarkan.

Demikian disampaikan, tetap semangat, tetap sehat, dan salam pengadaan!

 

Pelaksanaan
Sebelumnya Matriks Tanggapan Pemasok dan Perspektif Pasokan Sebagai Respon dari Matriks Kraljic
Selanjutnya Hirarki Kebutuhan Prioritas Aspek Value For Money dari Kuadran Matriks Kraljic

Cek Juga

Analogi TKDN dengan Produk yang cenderung lebih mahal dan perubahan mindset

Penerapan TKDN dalam mendukung industri dalam negeri itu dapat dianalogikan sebagai berikut di dunia kerja ...

Punya pendapat terkait artikel ini? mohon berkenan berdiskusi, terima kasih

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Open chat
1
Hubungi saya
Halo, apa yang bisa saya bantu?
%d blogger menyukai ini: