E-Purchasing dengan Katalog Elektronik

Mari kita lihat kelaziman di pasar…..

dimana saja kita bisa membeli produk jasa konstruksi dengan menelusuri dan memesan?

  • rumah/gedung yang sudah jadi dan kebetulan dijual
  • katalog / brosur pameran untuk rumah yang memiliki tipe standar

karena terbatas dengan yang umum nya seperti daftar diatas, agak kurang lazim bila kita ke toko / badan usaha jasa konstruksi dengan mengatakan mau beli jembatan, mau beli peningkatan jalan, mau beli penurapan sungai….

yang lazim itu kita membeli komponen, misal membeli kanstin, membeli u-ditch, membeli aspal, membeli gedung / rumah tipe tertentu… barang-barang ini yang semestinya memang muncul di katalog…..

jangan sampai e-purchasing dengan katalog elektronik sebagai metoda pemilihan penyedia digunakan secara ceroboh untuk pekerjaan konstruksi. Etalase perlu dirancang dengan cermat, demikian juga dengan ragam barang/jasa yang bisa ditayangkan harus bisa selaras dengan etalase tersebut. jangan sampai produk pekerjaan konstruksi yang konyol dan kebetulan cocok dengan ragam etalase (walau etalase nya sudah disusun cermat) malah kita pilih karena sebuah tendensi.

Pekerjaan dengan kemungkinan pelaksanaannya menghadirkan berbagai variasi sebaiknya dilakukan dengan metode lain selain e-purchasing, sekedar opini 🙏🏻

Sebelumnya Materi Klasifikasi Baku dan E-Purchasing (Mudjisantosa Training and Consulting 8 September 1985)
Selanjutnya Pengadaan Barang/Jasa di Kecualikan

Cek Juga

Pelaksanaan Pengadaan Pasca Penutupan Etalase

Untuk Pengadaan yang perlu dilakukan sebelum dimulainya tahun anggaran, namun biasanya dilakukan melalui katalog elektronik, ...

Punya pendapat terkait artikel ini? mohon berkenan berdiskusi, terima kasih

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Open chat
1
Hubungi saya
Halo, apa yang bisa saya bantu?
%d blogger menyukai ini: